Selasa, 29 November 2011

ini namanya menunggu

beberapa hari belakangan ini saya mulai melihat pasangan pasangan yang berbahagia. ada yang punya pacar, ada yang baru menikah, ada yang balikan sama mantannya, setiap hari ada saja yang mengaku merasa JATUH CINTA.
dari semua pengakuan itu, yang mereka kejar adalah kebahagiaan dari sebuah status hubungan antara lelaki perempuan. kebahagiaan yang buat saya masih absurd dirasakan ketika sedang sendiri. oh tentu saja.
menilik setahun yang lalu, saya akan menangis minta semua dikembalikan seperti semula, supaya dia jatuh cinta (lagi) pada saya, supaya saya tidak mengemis minta maaf (yang ternyata super konyol). setahun yang lalu, saat saya merasa yang namanya pacaran dan menikah itu hanya kata lain dari memonopoli individu saja. itu adalah awal. waktu berjalan dan anehnya saya masih mempercayai teori saya itu.
sekarang, ketika beberapa orang mengaku sedang jatuh cinta, nampaknya saya juga rindu membuat pengakuan semacam itu. pengakuan ke orang lain dan pengakuan kepada diri sendiri..
saya suka melihat wajah wajah orang yang tengah jatuh cinta. mereka nampaknya bahagia.

baiklah, inti post ini adalah, saya sedang rindu. rindu merasakan cinta. dan menunggu seseorang untuk mematahkan teori konyol saya tadi.

well, congratulations, in love couples!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar